Bangkinang merupakan sebuah ibukota dari Kabupaten Kampar Provinsi Riau. Kota Bangkinang juga terkenal akan julukannya sebagai “Kota Beriman’. Beriman sendiri memiliki kepanjangan dari bersih, indah dan nyaman. Sesuai dengan julukannya, tak heran di Bangkinang terdapat sebuah pusat perkembangan islam yang bernama Islamic Center Bangkinang. Jika ingin mengunjungi Bangkinang maka sekitar 60 km dapat ditempuh dari Pekanbaru. Disana pun mayoritas dari masyarakatnya beragama islam dan perkembangan islam disana begitu pesat. Pada awalnya daerah tersebut merupakan dari bagian Sumatera Barat. Namun setelah penjajahan Jepang, Jepang membagikan beebrapa distrik lalu Bangkinang sendiri dipindahkan ke dalam Provinsi Riau.
Lokasi dari Islamic Center Bangkinang berada di Jalan Prof. Moh. Yamin, SH, Bangkinang, Langgini, Kabupaten Kampar, Provinsi Riau. Jalan tersebut merupakan penghubung dari Provinsi Riau dan Provinsi Sumatera Barat. Bangunan Islamic Center Bangkinang terlihat begitu megah dengan ciri khas dari arsitektur Timur Tengah. Islamic Center Bangkinang berdiri megah diatas lahan seluas 1.5 hektar. Dalam membangun Islamic Center Bangkinang dana yag dibutuhkan yaitu sebesar dua kali lipat dari dana PBD Kabupaten Kampar.
Bangunan Islamic Center Bangkinang kini menjadi sebuah ikon baru bagi kota Bangkinang. Hal tersebut tak lepas dari peran mantan Bupati H. Jefri Nur serta seluruh masyarakt Bangkinang yang turut serta dan mendukung dengan dibangunnya Islamic Center Bangkinang. Tak hanya difungsikan sebagai tempat beribadah saka, Islamic Center Bangkinang juga menjadi berbagai pusat keagamaan lainnya. Dimulai dari dakwah, pengajian rutinan serta memperingati acara besar hari islam dilaksanakan di Islamic Center Bangkinang. Maka tak heran, tempat tersebut selalu dipenuhi oleh para jamaah maupun wisatawan kapanpun. Tak hanya disiang hari saja, keramaian di Islamic Centr Bangkinang juga dapat dirasakan pada sore dan malam hari.
Bahkan Islamic Center Bangkinang juga memiliki perpustakaan yang dilengkapi dengan berbagai macam buku informatif terutama tentang keagamaan. Buku-bukunya sangat rapid an menyediakan buku islam yang begitu sangat menarik dan mudah untuk difahami. Selain itu yang menonjol adalah bangunan masjid Islamic Center Bangkinang yang begitu megah lengkap dengan kubahnya yang berwarna keemasan. Selain itu, dinding dari bangunan masjid tersebut didominasi oleh warna coklat lembut serta wanrna tembaga untuk kubahnya.
Bangunan masjid Islamic Center Bangkinang memiliki empat kubah dengan satu kubah yang ukurannya paling besar berada ditengah bangunan utama. Sedangkan ketiga kubah lainnya berukuran lebih kecil. Ditambah dengan adanya empat menara di sekeliling kubah tersebut dan berdiri kokoh disetiap penjuru bangunan masjid tersebut.
Kubah masjid Islamic Center Bangkinang merupakan sebuah kubah yang memiliki bentuk khas setengah lingkaran yang umumnya terletak dibagian paling tertinggi. Kubah tersebut juga sekaligus menjadi ornamen masjid atau juga sebagai identitas dari sebuah bangunan masjid yang merupakan sebuah tempat beribadah umat muslim. Kubah dari masjid Islamic Center Bangkinang menggunakan bahan GRC. Bahan tersebut dipilih karena proses dalam pembangunannya lebih cepat dibandingkan menggunakan bahan lainnya. Hanya dalam waktu sekitar 1 hingga 2 minggu kubah tersebut dapat terpasang secara baik di atap masjid. Masjid Islamic Center Bangkinang juga memiliki halaman yang begitu luas dan terlihat selalu bersih. Maka siapapun yang mengunjungi masjid Islamic Center Bangkinang serta berbagai bagunan lainnya yang berada disana akan merasa betah dan nyaman. Ketika memasukinya, kemegahan dari masjid Islamic Center Bangkinang akan semakin terasa karena didukung oleh berbagai hiasan yang menarik, modern, rapi, bersih dan juga selalu tertata indah.