Di negara Oman terdapat sebuah masjid yang sangat terkenal akan kemegahan dan keindahaanya. Masjid tersebut adalah masjid Qaboos. Saking terkenal indahnya, masjid ini sangat populer hingga penjuru dunia. Arsitektur dari masjid ini menggunakan arsitektur tradisional islam dalam mode kontemporer. Pada saat itu tepatnya di tahun 1992 Sultan Qaboos di Oman memerintahkan untuk membangun sebuah masjid Agung. Lalu di tahun 1993 istana kerajaan Diwan mengadakan suatu kompetisi untuk menemukan desain yang paling menarik dan terbaik. Pada tahun 1995 konstruksi bangunan masjid dimulai, dipimpin oleh Muhammad Shaleh Makiya yaiutu seorang ahli arsitek handal berpengalaman di negara tersebut. Pembangunan masjid yang menghabiskan waktu bertahun-tahun ini menghasilkan masjid yang saat ini terlihat indah dan sangat megah. Bahan bangunan nya pun berasal dari marmer, pasir, batu dan kayu.
Di bagian komplek masjid ini terdiri dari serambi suci yang berdiri dua benda monumental, yaitu ruang shalat utama dan air terjun terbuka yang berada di pelataran masjid. Serambi masjid ini ditentukan oleh menara yang berjumlah empat dengan tinggi mencapai 148 kaki. Ditambah lagi dengan 1 menara yang akhirnya berjumlah lima dan melambangkan tentang lima pilar islam atau rukun islam.
Pada ruangan shalat utama akan terlihat bangunan yang berasal dari kayu balok yang berbentuk persegi. Kayu tersebut ditinggikan dan terletak dibagian barat komplek masjid. Lalu terdapat juga ruang shalat khusus wanita yang berada di sebelah timur ruang utama. Masjid ini mampu menampung hingga 20.000 jamaah, dengan pembagian ruang utama mampu menampung 6.600 jamaah dan sisanya berada di ruangan wanita dan pelataran masjid.
Dibagian selatan terdapat pintu utama yang akan menuju ke lantai dasar masjid ini melalui tiga pintu utama. Lalu pintu utama itu berakhir di daerah terbuka yang menuju jalan ke kota. Jalan utama yang membentuk ruang transisi antara kompleks dan tempat-tempat dimasjid ditandai oleh jalan yang melengkung berbentuk kubah dan dinamakan Riwaqs. Namun dibagian selatan dan utara Riwaqs ini terkesan tertutup, tidak seperti dibagian barat dan timur yang terbuka akses umum. Lokasi Riwaqs ini menegaskan tentang batas serambi suci. Terdapat juga beberapa fasilitas seperti tempat wudhu, kantor administrasi, ruang pertemuan dan perpustakaan yang disediakan untuk kemaslahatan umat.
Dari kejauhan terlihat menara masjid yang megah dan juga kubah yang sangat indah. Kubah dengan tinggi 50 kaki ini memiliki struktur yang di lapisi sulaman emas dibagian luarnya. Ditambah dengan hiasan garis emas berbentuk mozaik di dalamnya. Ditambah dengan gaya arsitektur benteng Omani yang berombak-ombak sehingga struktur kubah terlihat lebih megah dan mewah.
Selain itu terdapat juga pintu yang terbuat dari kayu dengan pahatan yang sangat rumit tapi terlihat indah dan unik. Pahatan tersebut dipenuhi oleh tulisan ayat Al-Qur’an dengan corak kaligrafi. Ketika berjalan di sekitar ruangan maka akan terlihat jendela kaca yang berwarna, lengkap dengan berbagai pola dan motif. Keindahannya semakin memukau karena ditambah dengan 35 lampu yang berasal dari Kristal Swaronski dan logamnya yang dilapisi oleh emas. Di lampu utama mempunyai lebar 8 meter dengan tinggi 14 meter dan beratnya mencapai 8 ton.
Didalam masjid ini terdapat karpet yang sangat bagus dengan kualitas yang sangat tinggi. Karpet tersebut merupakan karpet Persia yang menutupi lantai ruangan utama. Karpet tersebut memiliki ukuran panjang 70 x 60 meter yang terbuat dari bahan wool terbaik.